Elemensatu Kuvisik

Polisi menemukan hal yang tak terduga ketika melakukan pengejaran penganiaya Polisi

MisterIK11
0


Polisi mendapati temuan tak terduga saat mengejar penganiaya Bripka Eric Tambunan.

Satreskrim Polrestabes Medan menemukan bunker di Kampung Kubur ketika melakukan pengejaran itu, Kamis (19/4/2018).

Dilansir Tribun-Video.com dari Tribun-Medan.com, Jumat (20/4/2018), di dalamnya terdapat ratusan butir pil dan bubuk diduga ekstasi.

"Saat kami lakukan pemeriksaan di dalam bunker tersebut ditemukan jenis pil yang diduga ekstasi dengan jumlah ratusan butir dan beberapa bungkusan bubuk diduga bahan pembuat ekstasi," ujarnya kepada Tribun Medan saat dikonfirmasi melalui WhatsApp, Jumat (19/4/2018).

Selain itu, ada juga dua brankas, satu berisi uang dan emas, satu belum bisa dibuka.

Kedua brankas itu telah diamankan pihak kepolisian.

"Ada juga ditemukan dua berangkas lainnya, yang mana satu berisi uang puluhan juta dan emas dan satu lagi belum bisa dibuka alasannya lupa pin. Untuk yang belum bisa dibuka ini kami masih menduga berisi narkoba. Tapi kami belum bisa memastikannya," tambah Yuda.

Sebelumnya diberitakan, Eric dianiaya 5 preman di Kampung Kubur, Medan Petisah, Sabtu (14/4/2018).

Saat itu Eric menghampiri rumah Rita, teman kekasihnya, Diana.

Rumah tersebut dekat dengan rumah Diana.

Mengetahui Eric berada di Kampung Kubur, pelaku Ayub memanggil empat rekannya, yakni Karen, Ramki, Wasen, dan Ajay pada sekitar pukul 15.00 WIB.

"Ketika ET dianiaya, dia sempat melawan dan menunjukkan senjata apinya. Tindakan itu dilakukan karena ET ingin menjelaskan bahwa dirinya adalah anggota Polri," terang Kasubdit III Ditreskrimum Polda Sumut AKBP Maringan Simanjuntak.

Pelaku menghajar Eric pakai stik baseball besi, botol minum, dan benda tumpul lainnya.

Mereka bahkan sempat merampas senjata api milik Eric.

Dalam keadaan terdesak, Eric pun nekat melompat ke Sungai
Babura untuk menyelamatkan diri.

Eric mengalami luka robek di bagian kepala, bibir pecah, tangan kanan lecet, dan kaki kanan luka.

Kini polisi sedang melakukan pengejaran terhadap kelima buronan itu, dan pistol Eric telah diamankan setelah ditemukan di rumah ibu tiri seorang pelaku.

Diketahui, sebelumnya Eric pernah terlibat cekcok dengan kelima pelaku di tempat hiburan malam New Zone.

Menurut seorang warga, DN, otak dari penganiayaan yang dilakukan lima orang mabuk itu adalah Ayub.

"Kelima pelaku ini mabuk saat menganiaya ET. Jadi, Ayub ini otak pelakunya," ungkap DN.
Tags

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)

#buttons=(Ok, Go it!) #days=(20)

Our website uses cookies to enhance your experience. Check Now
Ok, Go it!