Setelah menunggu selama 4 tahun, aktris Jennifer Lawrence, Kirsten Dunst, dan Meagan Good akhirnya bisa berlega hati. Seorang pria bernama George Garofano, divonis hukuman penjara setelah meretas data ketiga aktris tersebut dan menyebarkan foto-foto bugil mereka di internet.
Garofano adalah salah satu dari empat orang asal Branford Utara, Connecticut, yang melakukan peretasan itu di tahun 2014. Dia memperoleh akses ilegal ke lebih dari 100 akun email Apple dan Google, termasuk milik selebriti Hollywood.
Menurut keterangan pers dikutip dari ET Online, Garofano dijatuhi hukuman 8 bulan penjara dan berada dalam pengawasan polisi selama 3 tahun ke depan.
Sebelumnya, pria yang telah dibebaskan dengan sebesar USD 50 ribu atau sekitar Rp 737 juta juga diperintahkan Hakim Distrik AS Victor A. Bolden untuk melapor ke penjara pada 10 Oktober mendatang. Dia juga melakukan pelayanan masyarakat selama 60 jam.
Sebelumnya, Jennifer Lawrence yang merupakan korban peretasan mengungkap kekhawatiran dan ketakutannya pada media. Baginya, apa yang Garofano lakukan adalah sebuah kejahatan seksual.
"Hal itu (peretasan dan penyebaran foto pribadi) benar-benar salah sampai kau tidak dapat berkata-kata. Aku pikir, aku masih memproses itu semua sekarang (di kepalaku," ucapnya seperti dikutip The Hollywood Reporter.
Selain malu, Lawrence merasa dirinya seperti sedang melakukan penebusan dosa atas tersebarnya foto-foto bugilnya itu. "Aku seperti diperkosa oleh semua orang-orang di planet ini. Tidak ada satu orang pun di dunia ini yang tidak melihat foto-foto intimku," katanya,
Namun, bintang film 'The Hunger Games' ini memilih untuk menyembuhkan sakit hatinya daripada menggugat Garofano ke pengadilan.
"Tidak ada yang bisa membawaku pada kedamaian. Tidak ada yang bisa membawa tubuh telanjangku kembali padaku. Aku tidak akan membawa semua itu kembali. Aku tidak tertarik untuk menggugat seseorang, tapi aku lebih tertarik untuk menyembuhkan diriku," ucap Jennifer Lawrence.
Kasus ini bukan yang pertama kali terjadi. Pada tahun 2010, email Scarlett Johansson, Mila Kunis, dan Christina Aguilera diretas oleh pria asal Florida bernama Christopher Chaney. Chany menemukan foto bugil ketiga selebriti tersebut dengan cara me-reset password email mereka.
Chaney pun terbukti bersalah atas penyadapan dan akses ilegal ke komputer yang dia dapatkan. Chaney dihukum 10 tahun penjara pada 2012 dan harus membayar USD 76 ribu atau sekitar Rp 1,1 miliar pada korban-korbannya.
Tahun lalu, foto bugil Tiger Woods dan mantan kekasihnya, Lindsey Vonn, serta Miley Cyrus dan Kristen Stewart tersebar di sebuah situs porno. Ya, kasusnya sama seperti kasus yang Jennifer Lawrence di tahun 2014.
Pria asal Pennsylvania bernama Ryan Collins adalah dalang di balik peretasan tersebut. Collins menggunakan skema phishing untuk mendapatkan login credentials 50 akun iCloud dan 72 akun Gmail dengan sebagian besar akun tersebut dimiliki selebriti wanita. Dia pun dijatuhi hukuman 18 bulan penjara.
